Detik DinamikaDetik DinamikaDetik Dinamika
  • Home
  • Polri
  • Umum
  • TNI
  • Sosial
  • Kriminal
Search
  • Advertise
  • Redaksi
© 2025 - Detik Dinamika
Reading: Polres Pasuruan Beri Santunan Keluarga Bocah 7 Tahun Korban Anirat di Wonorejo
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Detik DinamikaDetik Dinamika
  • Home
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kriminal
  • Nasional
  • Opini
  • Pemerintahan
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Umum
Search
  • Home
  • Polri
  • Umum
  • TNI
  • Sosial
  • Kriminal
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
  • Redaksi
© 2025 - Detik Dinamika
Detik Dinamika > Blog > Polri > Polres Pasuruan Beri Santunan Keluarga Bocah 7 Tahun Korban Anirat di Wonorejo
Polri

Polres Pasuruan Beri Santunan Keluarga Bocah 7 Tahun Korban Anirat di Wonorejo

Buang Sucipto
Buang Sucipto Published 13/08/2025 34 Views
Share
SHARE

PASURUAN – Detik dinamika.com // Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan mengunjungi keluarga bocah 7 tahun korban penganiayaan berat (Anirat) di Wonorejo (11/8/2025).

Kapolres Pasuruan bersama rombongan yang tiba di rumah duka di Dusun Areng-areng Selatan, Desa Sambisirah menyerahkan santunan terhadap keluarga korban.

AKBP Dani juga mengimbau kepada keluarga untuk menahan emosi dan mempercayakan penyelesaian kasus kepada pihak kepolisian.

“Atas nama pribadi dan keluarga besar Polres Pasuruan Polda Jatim, saya turut berbelasungkawa dan prihatin atas kejadian ini,” ungkap AKBP Dani di rumah duka,Selasa (12/8/25).

Kapolres Pasuruan juga berjanji akan dan akan mengusut tuntas kasus yang menimpa keluarga almarhum bocah usia 7 tahun tersebut.

AKBP Jazuli Dani Iriawan juga menekankan pentingnya penyelesaian prosedural.

“Saya minta keluarga mempercayakan proses hukum kepada kepolisian dan tidak melakukan tindakan melanggar hukum,” AKBP Dani.

Usai menyerahkan santunan ke keluarga korban, Kapolres Pasuruan melakukan pengecekan lokasi kejadian di rumah pelaku.

Dalam kunjungannya, Kapolres Pasuruan didampingi oleh Camat Wonorejo Mulyohadi, dan Kades Abdul Rokhim.

Diberitakan sebelumnya, nasib tragis menimpa bocah Tujuh tahun di Pasuruan bernama Haidar.

Ia ditemukan meninggal mengenaskan di rumahnya Dusun Areng-areng, Desa Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan Sabtu (9/8/2025) siang.

Korban merupakan siswa kelas 1 SD tewas dengan luka parah di bagian kepala.

Korban meninggal akibat dianiaya oleh tetangga sendiri yang kini telah diamankan oleh Polres Pasuruan Polda Jatim.

SOURCES: Humas Polres Pasuruan
VIA: Buang
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Gerakan Pangan Murah: Polresta Malang Kota Siapkan 36 Ton Beras SPHP
Next Article Polres Gresik Bagikan Bendera dan Pin Merah Putih di Jalan Tanamkan Semangat Kemerdekaan
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *



Stay Connected

136kSubscribersSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
Google NewsFollow
4.4kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Latest News

Polresta Banyuwangi Ambil Langkah Tegas Terkait Video Viral di Akun TikTok @celah.id Dugaan Modus Titip Tilang
Polri 05/09/2025
Tabligh Akbar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Polda Kalteng di Hadiri Ribuan Jamaah
Polri 05/09/2025
Polda Jatim Terjunkan Tim Khusus Terkait Temuan Ladang Ganja di Blitar
Polri 05/09/2025
Kapolda Jatim Tinjau Titik Kerusakan di Kediri Raya, Himbau Masyarakat Turut Jaga Kamtibmas
Polri 05/09/2025
Detik DinamikaDetik Dinamika
Follow US
© 2025 - Detik Dinamika
Welcome Back!

Sign in to your account


Lost your password?