Detik DinamikaDetik DinamikaDetik Dinamika
  • Home
  • Polri
  • Umum
  • TNI
  • Sosial
  • Kriminal
Search
  • Advertise
  • Redaksi
© 2025 - Detik Dinamika
Reading: Isu Kenaikan Tarif PBB-P2 Tembus 200%, Ari Bagus Pranata: Saya percaya bu Bupati Ipuk masih pro-rakyat kecil
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Detik DinamikaDetik Dinamika
  • Home
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kriminal
  • Nasional
  • Opini
  • Pemerintahan
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Umum
Search
  • Home
  • Polri
  • Umum
  • TNI
  • Sosial
  • Kriminal
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Advertise
  • Redaksi
© 2025 - Detik Dinamika
Detik Dinamika > Blog > Opini > Isu Kenaikan Tarif PBB-P2 Tembus 200%, Ari Bagus Pranata: Saya percaya bu Bupati Ipuk masih pro-rakyat kecil
Opini

Isu Kenaikan Tarif PBB-P2 Tembus 200%, Ari Bagus Pranata: Saya percaya bu Bupati Ipuk masih pro-rakyat kecil

Buang Sucipto
Buang Sucipto Published 09/08/2025 35 Views
Share
SHARE

Banyuwangi – Detik dinamika.com // Isu kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 200% tengah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Banyuwangi. Kenaikan drastis ini menimbulkan kegelisahan, khususnya di kalangan warga kecil dan pelaku UMKM yang terdampak langsung.

Namun, di tengah derasnya kritik dan kekhawatiran publik, aktivis muda asli Banyuwangi, Ari Bagus Pranata, memilih untuk tetap tenang dan bersikap optimis. Ia menyatakan masih percaya penuh pada kebijakan Bupati Banyuwangi yang selama ini dikenal bijak dan pro-rakyat.

“Saya percaya, jika benar ada kenaikan sebesar itu, pasti ada penjelasan rasional di baliknya. Dan saya yakin, Pemkab Banyuwangi tidak akan mengabaikan kepentingan rakyat kecil, dan saya merasa tidak yakin kenaikan itu,” tegas Ari.

Menurutnya, pemerintahan Banyuwangi selama ini telah menunjukkan komitmen kuat terhadap prinsip keadilan sosial. Banyak kebijakan yang berpihak pada masyarakat bawah, mulai dari pelayanan publik, bantuan sosial, hingga program pemberdayaan ekonomi lokal. Oleh karena itu, ia menilai tidak mungkin pemerintah daerah sengaja memberlakukan kebijakan yang justru membebani rakyat.

Ari juga mengajak masyarakat untuk tidak langsung terprovokasi oleh isu yang berkembang tanpa data yang jelas. Ia menyarankan agar publik menunggu klarifikasi resmi dari Pemkab, sembari membuka ruang dialog antara warga dan pemerintah.

“Transparansi dan komunikasi adalah kunci. Jika masyarakat merasa keberatan, tentu harus ada forum aspirasi. Saya siap menjadi jembatan untuk memastikan suara warga sampai ke pemangku kebijakan,” tambahnya.

Ari menutup pernyataannya dengan harapan agar Banyuwangi tetap menjadi daerah yang memprioritaskan keadilan sosial dan tidak kehilangan kepekaannya terhadap kondisi ekonomi masyarakat.

SOURCES: Ari Bagus Pranata
VIA: Buang
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Kanda Guntur Selaku SEKDA Banyuwangi Menegaskan, Isu Kenaikan Tarif PBB-P2 Tidak Benar
Next Article Diduga ‎Tangkap Lepas Narkoba Di Sipolu-polu, Libatkan ASN Pemda dan uang 40 juta‎PANYABUNGAN MADINA
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *



Stay Connected

136kSubscribersSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
Google NewsFollow
4.4kFollowersFollow
- Advertisement -
Ad imageAd image

Latest News

Polresta Banyuwangi Ambil Langkah Tegas Terkait Video Viral di Akun TikTok @celah.id Dugaan Modus Titip Tilang
Polri 05/09/2025
Tabligh Akbar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Polda Kalteng di Hadiri Ribuan Jamaah
Polri 05/09/2025
Polda Jatim Terjunkan Tim Khusus Terkait Temuan Ladang Ganja di Blitar
Polri 05/09/2025
Kapolda Jatim Tinjau Titik Kerusakan di Kediri Raya, Himbau Masyarakat Turut Jaga Kamtibmas
Polri 05/09/2025
Detik DinamikaDetik Dinamika
Follow US
© 2025 - Detik Dinamika
Welcome Back!

Sign in to your account


Lost your password?